Safari vs Chrome: 10 Alasan Mengapa Safari Mungkin Menjadi Pilihan yang Lebih Baik

TREND TEKNOLOGI – Dunia digital berputar di seputar keamanan dan privasi. Sebagai gerbang utama kita ke internet, peramban web memegang peranan penting dalam menjaga data dan aktivitas daring kita. Dua peramban populer, Safari dan Chrome, sering kali bersaing ketat dalam hal ini.

Meskipun keduanya memiliki kelebihan, Safari menawarkan beberapa fitur yang menjadikannya pesaing kuat bagi pengguna yang peduli privasi. Berikut adalah uraian 10 kelebihan yang ditawarkan Safari dibandingkan Chrome, sebagaimana dilaporkan oleh privateinternetaccess.com:

1. Manajemen Kata Sandi

Safari terintegrasi dengan iCloud Keychain, pengelola kata sandi yang tangguh. Safari tidak hanya menyimpan dan mengelola kata sandi, tetapi juga memantau kebocoran di web gelap dan secara otomatis merekomendasikan perubahan kredensial yang lemah atau yang digunakan kembali. 

Selain itu, iCloud Keychain dapat disinkronisasikan dengan mudah di semua perangkat Apple Anda, memastikan akses aman ke akun kapan saja, di mana saja. Meskipun Chrome juga menawarkan pengelola kata sandi, namun tidak memiliki rekomendasi keamanan proaktif dan proses enkripsi yang efisien seperti iCloud Keychain.

2. Pencegahan Pelacakan Cerdas (ITP)

Safari mengutamakan privasi pengguna dengan ITP bawaan yang secara otomatis memblokir pelacak di seluruh situs web. Hal ini mencegah pihak ketiga mengumpulkan data Anda tanpa sepengetahuan Anda, sehingga kebiasaan menjelajah Anda tetap rahasia. 

Safari menggunakan pembelajaran mesin untuk mengidentifikasi dan memblokir pelacak yang mencurigakan, sehingga menawarkan lapisan perlindungan ekstra. Chrome, meskipun menawarkan fungsi yang serupa, menghadapi potensi konflik kepentingan karena ketergantungan Google pada pendapatan iklan. Pendapatan ini sering kali berasal dari pengumpulan data pengguna, sehingga komitmen Chrome untuk memblokir pelacak menjadi kurang dapat diandalkan.

3. Penjelajahan Pribadi

Mode penjelajahan pribadi Safari jauh lebih baik daripada Chrome. Mode ini tidak hanya menghapus riwayat penjelajahan setelah setiap sesi, tetapi juga memblokir pelacak dan mengenkripsi aktivitas Anda. Dengan langganan iCloud+, pengguna Safari bahkan dapat memanfaatkan Private Relay, yang mengenkripsi lalu lintas internet dan menyembunyikan alamat IP Anda, mirip dengan VPN.

4. Integrasi Ekosistem Apple

Safari dirancang untuk kinerja optimal pada perangkat Apple. Integrasinya dengan ekosistem memberdayakan pengguna dengan login Touch ID dan Face ID, serta sinkronisasi yang lancar dengan aplikasi seperti Keychain dan Contacts untuk pengisian otomatis yang aman. Hal ini menghasilkan pengalaman pengguna yang lebih aman dan efisien dibandingkan dengan Chrome, yang perlu beradaptasi dengan berbagai sistem operasi.

5. Pembaruan Keamanan Reguler

Apple terkenal dengan pendekatan proaktifnya terhadap keamanan. Safari menerima pembaruan rutin yang tidak hanya mengatasi bug tetapi juga memperkuat fitur keamanannya. Sementara Chrome juga mengalami pembaruan, konsistensi pembaruan Safari memberikan ketenangan pikiran yang lebih besar bagi pengguna yang berfokus pada privasi.

6. Pencegahan Sidik Jari Browser

Safari mengambil langkah-langkah untuk mencegah situs web mengidentifikasi dan melacak Anda berdasarkan pengaturan peramban dan perangkat Anda. Fitur “anti-sidik jari” ini melindungi identitas dan privasi Anda dengan meminimalkan risiko pelacakan pihak ketiga. Fitur ini memastikan setiap sesi penelusuran lebih aman dan anonim.

7. Transparansi dengan Laporan Privasi

Safari menawarkan laporan privasi yang mudah digunakan yang merinci jumlah pelacak yang diblokir dalam jangka waktu tertentu. Transparansi ini memberdayakan pengguna untuk memahami dan mengendalikan data daring mereka. Chrome mungkin menawarkan alat keamanan tingkat lanjut, tetapi sering kali tidak memiliki tingkat kejelasan yang sama dalam hal pelacakan data pengguna.

8. Ekstensi Aman

Safari menggunakan proses seleksi yang lebih ketat untuk ekstensi, memastikan hanya opsi tepercaya dan aman yang dipilih. Pendekatan ini meminimalkan risiko malware dan pelanggaran keamanan yang sering dikaitkan dengan ekstensi Chrome yang kurang terpantau. Meskipun pilihan ekstensi di Safari mungkin lebih sedikit, fokus pada kualitas dan keamanan tidak dapat disangkal.

9. Pemeriksaan Keamanan dan Sertifikasi Jaringan

Safari secara otomatis meningkatkan keamanan dengan memutakhirkan situs web HTTP yang tidak aman ke HTTPS setiap kali ada versi yang aman. Selain itu, Safari memanfaatkan basis data Google Safe Browsing untuk melindungi pengguna dari situs phishing dan malware. Dengan menggunakan sistem peringatan untuk situs web yang mencurigakan, Safari menyediakan lapisan keamanan ekstra yang mencegah pengguna mengakses situs yang berpotensi berbahaya.

10. Fitur Privasi Lanjutan

Berlangganan iCloud+ membuka fitur privasi tingkat lanjut di Safari. Salah satu fitur tersebut adalah Hide My Email, yang memungkinkan pengguna membuat alamat email unik untuk pendaftaran daring, melindungi alamat email utama mereka dari paparan yang tidak diinginkan. Selain itu, Private Relay berfungsi serupa dengan VPN, mengenkripsi lalu lintas internet dan menutupi alamat IP Anda untuk meningkatkan anonimitas daring dan perlindungan privasi.

Meskipun Chrome tetap menjadi pilihan populer, fokus Safari pada keamanan dan privasi, dipadukan dengan integrasinya yang mulus dalam ekosistem Apple, menjadikannya pilihan menarik bagi pengguna yang memprioritaskan keamanan data dan aktivitas online mereka.

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *